detikinews.id | Soppeng, Sulsel - Muncul kekhawatiran terkait informasi yang disebar oknum wartawan A.AC yang mengatakan bahwa petani dipersempit aksesnya ke BBM subsidi jenis biosolar di SPBU Batu Batu, Kabupaten Soppeng.
Informasi tersebut dinilai tidak berdasar dan terkesan merugikan petani yang memang berhak mendapatkan BBM subsidi untuk kebutuhan usaha mereka.
"Pengisian jerigen di SPBU Batu Batu dilakukan dengan dasar surat rekomendasi dari Dinas Pertanian," jelas karyawan SPBU Batu Batu menanggapi berita yang diterbitkan oleh A.AC.
Manager SPBU Batu Batu juga menyatakan bahwa "kami murni melayani petani."
A.AC yang dikonfirmasi terkait pemberitaan mereka terkesan menghindar dan tidak menjawab pertanyaan mengenai dasar informasi mereka.
"Ini terkesan hoax dan mempersulit petani yang memang berhak mendapatkan BBM subsidi untuk usaha mereka," tegas salah satu warga Soppeng.
Oknum wartawan yang terlibat dalam penyebaran informasi yang tidak benar ini seolah-olah telah melewatkan tugas utama wartawan untuk memberikan informasi yang akurat dan bertanggung jawab.
"Layaknya kaleng kaleng kosong," komentar salah satu warga lainnya. "Mereka hanya ingin mencari sensasi tanpa memperhatikan fakta dan dampak dari berita yang mereka sebar."
Kejadian ini meningkatkan keprihatinan publik terhadap kualitas jurnalisme di Soppeng. Masyarakat menginginkan agar wartawan berperan lebih profesional dan bertanggung jawab dalam mengemban tugas mereka untuk memberikan informasi yang akurat dan bermanfaat bagi masyarakat.(2R)