Kasus Penyelagunaan BBM Bersubsidi Kembali Disorot, Galangan Kapal di Makassar H.Daha Jadi Aktor Utama
Ket foto ilustrasi Kapal H.Daha di Galangan kapal Makassar
detikinews.id | Makassar – Kasus penyelagunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis solar kembali menjadi sorotan tajam. Informasi terbaru menyebutkan keterlibatan seorang pemilik kapal bernama H. Daha, yang diduga menerima pasokan solar bersubsidi untuk kebutuhan kapal di galangan kapal Makassar, Sulawesi Selatan.
Berdasarkan keterangan narasumber terpercaya, H. Daha diduga tidak berjalan sendiri. Ia disebut menjalin kerja sama dengan oknum aparat kepolisian yang bertugas di Polda Sulsel untuk melancarkan bisnis ilegal tersebut.
Modus penyelagunaan ini diduga dilakukan dengan cara memanfaatkan akses distribusi BBM bersubsidi, kemudian dialihkan untuk kepentingan industri. Praktik tersebut jelas merugikan masyarakat luas, terutama nelayan dan pengguna solar bersubsidi yang sebenarnya berhak menerima.
Hingga kini, pihak berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan keterlibatan H. Daha maupun oknum polisi dalam kasus ini. Namun, informasi yang beredar telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat, khususnya di Makassar.
Kasus ini menambah panjang daftar praktik mafia BBM bersubsidi di Sulawesi Selatan, yang dinilai kerap melibatkan jaringan kuat antara pengusaha dan aparat penegak hukum. Masyarakat berharap aparat penegak hukum bertindak tegas untuk menuntaskan kasus ini agar tidak terus berulang.
Berita ini bersambung ke jilid II