BREAKING NEWS

Di Duga Doyan Mengganggu Istri Orang,Warga Bakar Kantor Lurah Sirindu.

"Di Duga Doyan Mengganggu Istri


"Orang,Warga  Bakar Kantor Lurah Sirindu.
 

DETIK✒️NEWS.ID MAJENE, 22 SEPTEMBER 2025|| Oknum Lurah di Kecamatan Pamboang  Kabupaten Majene,Di Duga Sering menganggu Istri Orang,Sehinga  menimbulkan kemarahan warga meledak tak terbendung. Kantor lura  menjadi sasaran dibakar massa setelah 

 beredar kabar miring bahwa oknum  lurah  kerap buat masalah.Pembakaran ruang kantor rabu  jam 14.00,siang, 17 September 2025.

Warga menilai, perilaku tak terpuji itu bukan hanya merusak rumah tangga orang lain, tetapi juga mencoreng nama baik Kelurahan. “Lurah ini sudah kelewatan. Tugasnya melayani rakyat, tapi yang terjadi malah diduga suka mengusik istri orang. Wajar kalau warga marah besar,” kata seorang tokoh pemuda di lokasi kejadian.. . . 

" Dari penelusuran Awak media di Lokasi kejadian, beberapa warga memberikan  keterangan, bahwa kekesalan warga,hingga membakar sebagian ruangan kantor lurah. Beberapa saksi menyebutkan bahwa isu semacam itu bukan sekali dua kali terdengar. Diamnya lurah tanpa klarifikasi dianggap sebagai bentuk pembenaran. “Kalau dia tidak salah, mestinya dia klarifikasi. Tapi dia malah bungkam, membuat warga semakin yakin,” ujar seorang ibu rumah tangga.

yang enggan di tulis namanya. 

Camat Pamboang, Akbar  Tambaru  ketika di hubungi melalui via telpon, membenarkan bahwa ruang kantor Kelurahan Sirindu di bakar warga.akibat   diduga serin mengganggu  istri Orang. 

Namun dirinya  sejauh belum bisa memastikan apakah memang benar hal tersebut di lakukan seorang oknum Lura. Sebagai Pembina Pemerintah di wilayah Kecamatan jika hali benar terjadi tentunya ada sangsi. Untuk sementara kita lihat dulu perkembangan  selanjutnya, " tutur camat  minggu 20/09/2025.

Dari pihak kepolisian untuk  saat ini akan turun tangan untuk menyelidiki dugaan perilaku tidak pantas sang lurah yang meresahkan masyarakat.

Hingga berita ini diturunkan, lurah yang bersangkutan belum memberikan bisa memberikan keterangan resmi, pihak media menghubungai melalui via telpon  nun tidak aktif. 

" Sementara Warga menegaskan tuntutan mereka, lurah segera mundur dari jabatannya. “Kami tidak mau dipimpin oleh orang yang diduga suka mengganggu istri orang. Moral pemimpin harus bersih,” tegas seorang tokoh masyarakat.****

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image