TpdoTfM5GpzpTSYlTUr6GfG7GA==
Light Dark
PEMA Luruskan Isu Terkait Surat Kaleng dan Komitmen Penguatan Ekonomi Aceh

PEMA Luruskan Isu Terkait Surat Kaleng dan Komitmen Penguatan Ekonomi Aceh

Table of contents
×

PEMA Luruskan Isu Terkait Surat Kaleng dan Komitmen Penguatan Ekonomi Aceh



detikinews.id
| Banda Aceh – Manajemen PT Pembangunan Aceh (PEMA) meluruskan informasi terkait beredarnya surat kaleng yang mempertanyakan operasional dan pengeluaran perusahaan. Dalam pernyataan resminya, PEMA menegaskan bahwa surat tersebut tidak berdasar, bukan merupakan hasil audit resmi dari lembaga seperti BPKP, BPK, maupun auditor independen yang ditunjuk pemegang saham.


"Surat tersebut tidak dapat dijadikan pegangan dan tidak dapat dipertanggungjawabkan," demikian disampaikan manajemen PEMA.


PEMA menjelaskan bahwa seluruh aktivitas Direktur Utama dan jajaran direksi, termasuk penggunaan biaya operasional, telah mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) perusahaan serta Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang telah disetujui pemegang saham. Standar biaya umum yang digunakan juga telah melalui mekanisme internal yang ketat.


Manajemen menekankan bahwa tidak perlu ada reaksi berlebihan terhadap surat kaleng tersebut, karena semua aktivitas perusahaan berjalan sesuai aturan dan bertujuan mendukung efektivitas operasional untuk mencapai target perusahaan.


Terkait pertanyaan mengenai pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) anak usaha PEMA, PT Pema Global Energi (PGE) di Medan, manajemen memberikan klarifikasi.


"Benar, PGE adalah anak usaha kami yang memiliki manajemen sendiri dan berkolaborasi dengan perusahaan multinasional. Kegiatan itu merupakan domain mereka. Namun, kami mengapresiasi masukannya," ujar perwakilan PEMA.


Manajemen menyampaikan bahwa rencana pelaksanaan RUPS di Medan telah ditetapkan sebelum Direktur Utama Mawardi Nur menjabat. Ke depan, PEMA berkomitmen menginstruksikan seluruh anak usaha untuk melaksanakan kegiatan penting di Aceh guna mendukung perputaran ekonomi lokal.


"Di bawah kepemimpinan baru, kami fokus agar semua aktivitas memberikan dampak langsung maupun tidak langsung bagi perekonomian masyarakat Aceh," tambahnya.


Saat ini, Direktur Utama PEMA, Mawardi Nur, tengah melakukan evaluasi lini bisnis untuk mendorong pertumbuhan perusahaan secara berkelanjutan. Manajemen berharap seluruh insan perusahaan, media, serta masyarakat Aceh memberikan dukungan penuh terhadap langkah-langkah pembenahan yang sedang dijalankan.


"Terima kasih atas perhatian dan dukungan semua pihak. Kami terus berkomitmen bekerja demi kemajuan Aceh," tutup pernyataan tersebut.